USKUP SILVESTER SAN,PR
Beriman Jangan Seperti Penyu
Uskup Keuskupan DENPASAR Mgr. DR. Silvester San, Pr Minggu (8/9/2019) menyatakan beriman Jangan Seperti Penyu atau Kura-kura. Kalau tidak ada gangguan atau tantangan penyu biasanya jalan tegak sambil memperlihatkan kepalanya. Tapi kalau ada gangguan ia akan menyembunyikan mukanya.
Uskup San menyatakan hal ini dalam kunjungan pastoralnya di Paroki Santo Yoseph Denpassar. Dalam kunjungan itu Uskup kelahiran Maukeli ini merayakan Ekaristi dalam rangka HUT ke-8 pentahbisan Gereja YESUS GEMBALA Yang Baik Ubung dan pelantik prodiakon Paroki tersebut.
Uskup San tegaskan Gereja Lokal Keuskupan DENPASAR pada Tahun 2019 ini mengangkat thema pastoral FORMASI Iman yang tangguh. Kata Uskup Iman yang tangguh adalah Iman yang berani menghadapi tantangan dalam berbagai situasi, tidak takut, berani membela kebenaran dan selalu siap memikul salib Yesus dan salibnya sendiri. Bapa Uskup minta agar umat Katolik tidak takut pada segala persoalan yang dihadapi terutama yang berkaitan dengan iman.
Pro Lingkungan
Bapa Uskup Silvester San juga menyinggung tentang thema Bulan Kitab Suci Nasional Tahun 2019 ini yang mengajak umat untuk prolingkungan. Uskup tegaskan dewasa ini kerusakan lingkungan darat, laut dan udara sudah sangat memperihatinkan.Pohon ditebang, sungai terkontaminsi, laut tercemar, sampah semakin mengancam terutama sampah plastik.
Uskup San mengapresiasi kebijakan Gubernur Bali Wayan yang telah menerbitkan Pergub pembatasan plastik. Uskup katakan Hal ini sebagai langkah pemerintah Bali dalam melestarikan lingkungan.
Uskup San tegaskan, merussk lingkungan hidup dengan sengaja, tahu Dan mau serta Demi keuntungan secara pribadi adalah kejahatan Dan dosa. Uskup mengajak umat di Keuskupan DENPASAR (Bali-NTB) untuk berjuang mempertahankan lingkungan melalui berbagai upaya yang dilandasi FORMASI Iman yang tangguh.(*)
Komentar
Posting Komentar