Dipanggil Menjadi Pemimpin Pastoral Yang Solider Dalam Kehidupan Bersama Demi Keutuhan Ciptaan


TEMA APP Nasional Tahun 2018 adalah “Membangun Solidaritas Sosial Demi Keutuhan Ciptaan”. Sesuai dengan tema APP Nasional 2018 ini  dan mengingat tema pastoral Keuskupan Denpasar tahun 2018 adalah “Kepemimpinan Pastoral”, maka oleh Tim APP Keuskupan Denpasar merangkai tema APP bagi umat Keuskupan Denpasar tahun 2018 sebagai berikut:”Dipanggil Menjadi Pemimpin Pastoral Yang Solider Dalam Kehidupan Bersama Demi Keutuhan Ciptaan”.
Sebagai umat beriman kita semua dipanggil  oleh Allah untuk mengambil bagian dalam menjaga dan memelihara keutuhan ciptaan. Demi cinta-Nya kepada umat manusia
Allah telah menunjukkan solidaritas-Nya dalam misteri inkarnasi, melalui pengosongan diri-Nya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia (Fil.2:7). Allah yang menjelma menjadi manusia juga menunjukkan semangat belarasa kepada mereka yang menderita (Mat.9:36) dan mengupayakan hidup baru dan berkelimpahan dengan membawa kabar baik bagi orang miskin, pembebasan bagi tawanan, penglihatan bagi orang buta dan pembebasan bagi orang tertindas dan memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang (Luk.4:18).
Paus Yohanes Paulus II dalam Ensiklik Centesimus Anus (1991) menegaskan bahwa manusia sejatinya melindungi dan menyelamatkan keadaan ekologi manusiawi, melindungi jenis-jenis hewan yang terancam punah dan keseimbangan bumi.  Paus menitikberatkan tanggung jawab manusia terhadap alam ciptaan.
Paus Fransiskus  dalam ensiklik Laudato Si menegaskan bahwa  kita tidak bisa bicara tentang pembangunan berkelanjutan tanpa solidaritas antar generasi mendatang. Kitalah yang pertama-tama berkepentingan untuk mewariskan planet yang layak huni bagi generasi selanjutnya. Maka sangat mendesak membaharui solidaritas  intra generasi.
Berdasarkan uraian ini  maka Tim APP Keuskuan Denpasar menjabarkan tema APP bagi umat Keuskupan Denpasar tahun 2018 tersebut ke dalam sub-sub tema untuk pertemuan pendalaman iman selama masa Pra Paskah. Tema Minggu I: Dipanggil menjadi pemimpin paastoral yang berbelarasa terhadap sesama seperti Yesus (Mat. 9:35-38). Tema Minggu II: Dipanggil menjadi pemimpin pastoral yang bertanggung jawab dalam merawat keutuhan ciptaan (Kej. 2:8-17). Tema Minggu III: Dipanggil menjadi pemimpin pastoral yang mampu menghargai orang lain (Luk.4:16-30).  Tema Minggu IV: Membangun  pertobatan dengan solider tanpa batas seperti Yesus (Mat. 25:31-46). Tema Minggu V: Dipanggil menjadi pemimpin pastoral yang rela berkorban dan berani bersaksi (Kis. 15:1 - 21).
Tema-tema ini sengaja diselaraskan dengan tema Pastoral Keuskupan Denpasar tahun 2018 dan didukung dengan teks Kitab Suci yang memberi inspirasi bagi kita untuk mengambil bagian dalam memelihara keutuhan ciptaan. Menjadi pemimpin pastoral yang bersolider dalam kehidupan bersama senantiasa dilandasi oleh nilai-nilai kesatuan, persaudaraan, saling percaya, saling hormat menghormati yang mendorong untuk bertanggung jawab dan memperhatikan kepentingan pembangunan hidup bersama atas alam ciptaan yang dianugerahkan Tuhan bagi kehidupan manusia. Juga demi untuk elangsungan  hidup generasi mendatang. *** Dari Buku:Bahan Ibadat Pendalaman Iman Aksi Puasa Pembangunan 2018 hal.  5 - 8. 

Catatan: 
Lingkungan atau KBG tentu sudah melaksanakan pendalaman Tema Minggu I : Dipanggil menjadi pemimpin paastoral yang berbelarasa terhadap sesama seperti Yesus. 
Bagaimana prosesnya, bagaimana suasananya, berapa pesertanya, apa saja yang muncul dalam pendalaman itu? Cobalah menulis dan kirim ke Warta Paroki melalui email: agusthuru@gmail.com. Mari kita arsipkan semua peristiwa  di paroki kita  di website paroki kita: www.santoyosephdenpasar.com. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Romo Agustinus Lie,CDD *)

Menjadi Gembala “Berbau” Domba

Paroki Maria Bunda segala Bangsa Nusa Dua